Iklan

Hitungan Jam, Laporan Pemdes Lambangsari Terkait Jalan Berlubang di Flyover Grand Wisata Bekasi Direspon Cepat Tim URC

Berita Warga Bekasi
Rabu, 16 April 2025, 12:39 WIB Last Updated 2025-04-16T11:01:10Z
masukkan script iklan disini
masukkan script iklan disini


Desa Lambangsari, BekasiNet.com – Sebuah laporan masyarakat mengenai kondisi jalan berlubang dan genangan air di flyover Grand Wisata Bekasi mendapat respon cepat dari Unit Reaksi Cepat (URC) Kabupaten Bekasi. Laporan tersebut awalnya diterima oleh Pemerintah Desa Lambangsari, Tambun Selatan, yang kemudian meneruskannya kepada tim terkait untuk segera ditindaklanjuti.


Menurut penuturan, Kasi Pemerintahan Yandi Hermawan, laporan mengenai kerusakan jalan dan adanya genangan air di flyover Grand Wisata diterima oleh pihak desa dari masyarakat pada malam hari. 


Menindaklanjuti hal tersebut, pihak desa langsung menghubungi Tim URC Kabupaten Bekasi sekitar pukul 9 pagi untuk menyampaikan laporan tersebut. Dalam laporan ini, dikatakan bahwa jalan berlubang yang mengarah ke Jembatan Tol dari Grand Wisata tersebut cukup membahayakan pengguna jalan, terutama bagi kendaraan roda dua yang rentan tergelincir akibat permukaan jalan yang rusak.


“Laporan dari masyarakat kami terima malam tadi, terkait genangan air dan jalan berlubang di flyover Grand Wisata. Kami segera menghubungi Tim URC Kabupaten Bekasi pada pukul 9 pagi,” ujar Kasi Pemerintahan Desa Lambangsari dalam wawancaranya dilokasi, Rabu (16/04/2025).



Yang mengejutkan, meski baru dilaporkan pada pagi hari, respons yang diberikan oleh tim URC Kabupaten Bekasi terbilang sangat cepat. Dalam waktu kurang dari dua jam, yaitu pada pukul 11 siang, Tim URC sudah tiba di lokasi dan langsung melakukan perbaikan. 


Menurut Yandi, hal ini menunjukkan komitmen dan profesionalisme tim URC dalam melayani masyarakat dan menjaga kondisi infrastruktur jalan di Kabupaten Bekasi.


"Saya sangat mengapresiasi tindakan cepat yang diberikan oleh Tim URC. Dalam waktu yang sangat singkat, masalah ini langsung mendapatkan perhatian dan penanganan yang baik. Ini menunjukkan bahwa Pemerintah Kabupaten Bekasi serius dalam menangani keluhan masyarakat terkait infrastruktur," lanjutnya.


Tidak hanya mengatasi permasalahan jalan berlubang, Tim URC juga turut menangani genangan air yang ada di sekitar flyover tersebut. Genangan air tersebut menjadi salah satu faktor penyebab kerusakan pada permukaan jalan. Dengan penanganan yang dilakukan, diharapkan kondisi jalan dapat kembali aman dan nyaman digunakan oleh masyarakat.


"Kami dari URC jika ada laporan masyarakat kami siap menindaklanjuti, mengapa bisa cepat karena bahan material nya sudah siap,"katanya.


Respons cepat ini tentu saja memberi rasa aman bagi pengguna jalan, khususnya masyarakat yang setiap harinya melintas di flyover tersebut. Perbaikan yang dilakukan diharapkan dapat mengurangi potensi kecelakaan akibat kerusakan jalan dan genangan air yang mengganggu kenyamanan berkendara.


Pemerintah Desa Lambangsari mengungkapkan harapannya agar kerja sama antara masyarakat, pemerintah desa, dan pemerintah daerah semakin erat, sehingga masalah-masalah serupa dapat ditangani dengan lebih cepat dan efektif di masa mendatang.


"Saya berharap komunikasi antara masyarakat, pemerintah desa, dan pemerintah Kabupaten Bekasi terus berjalan dengan baik. Dengan demikian, setiap masalah yang timbul bisa segera diselesaikan demi kenyamanan dan keselamatan bersama," tutup Yandi.


Dengan langkah cepat yang diambil oleh tim URC Kabupaten Bekasi, ini menjadi contoh positif bagi respons tanggap terhadap permasalahan infrastruktur di wilayah Bekasi.


(Dwi)

Komentar

Tampilkan

Terkini